Selasa, 04 November 2008

SMA 26 Jakarta, antara futsal dan homoseksual.

Yang namanya FUTSAL saat ini banyak dibicarakan orang dan termasuk olahraga yang banyak peminatnya. Nge-top nya Futsal bisa dilihat dengan banyaknya gedung2 futsal di kota2 besar.
Futsal masuk sekolah dan menjadi kegiatan eskul ini termasuk nge-trend, salah satu SMA di Jakarta Selatan : SMA Negeri 26 punya eskul futsal, beberapa hari yl eskul di sekolah favorit ini heboh dan menjadi topik berita karena ada siswa yang ikut eskul futsal di telanjangi dan konon juga di cabuli.




Berita heboh yang tentu juga mencoreng nama baik sekolah tiba2 mencuat dan diberitakan di detik.com, siswa yang mau ikut kegiatan eskul disuruh telanjang dan dicabuli; (maaf) kemaluannya di pegang2 oleh sang pelatih yang bernama Joe. Sang pelatih bukan guru dan juga bukan karyawan di SMA 26, ia hanya ditunjuk untuk melatih futsal murid2 disana. Tak dinyana tak diduga ternyata sang pelatih ber perilaku homo seksual, nama SMA 26 Jakarta tercoreng, orangtua siswa pun mau tidak mau turut khawatir. Untung saja kasus ini mencuat kepermukaan, nah seandainya tidak ? Bisa jadi sang pelatih keterusan dan makin se enaknya udel nya saja melakukan pencabulan terhadap murid2 yang ikut berlatih futsal. Perilaku homo seksual sekarang ini sedang marak2 nya, Allah SWT telah menciptakan manusia berpasang pasangan antara pria dan wanita, tetapi ternyata ada juga manusia yang keluar garis dan berbuat yang aneh2. Perilaku yang abnormal dan kalau dibiarkan bisa menjadi "penyakit" dan menular ke mana2. Untuk siswa SMA yang masih remaja dan masih penuh gejolak "muda" yang tadinya ber perilaku normal, bisa2 tergelincir menjadi berperilaku yang aneh2 karena terayu oleh ajakan manusia2 homo seksual.
Sekarang si-Joe sedang di periksa oleh petugas POLRES Jakarta Selatan, semoga makin jelas permasalahan nya dan kenapa hal ini bisa terjadi ?
Yang terbaik sebagai orangtua kita harus selalu terbuka pada anak2, selalu bicara tanpa harus meng guru-i, kita juga harus mendengar apa yang mereka dapatkan di pergaulan dan disekolah.
Guru dan Kepala Sekolah juga harus selalu memonitor semua kegiatan supaya perilaku yang aneh2 seperti ini tidak terjadi di lingkungan sekolah, memonitor perilaku "aneh" bukan sebatas homo seksual saja tetapi juga terhadap kedekatan murid wanita dengan wanita yang lebih dikenal dengan lesbian.


SMA Negeri 26 Jakarta Selatan, terletak di jalan Tebet Barat IV Jakarta Selatan dan salah satu sekolah favorit di Jakarta, setelah anak lulus SMP, para orangtua banyak yang ingin memasukan anak nya bersekolah disini.

2 komentar:

  1. waduh , pelatihnya homoseksual . Gimana mau ngelatih muridnya he..he..he

    BalasHapus
  2. udah kyk gtu kok msi bnyk yg mau msuk stu??

    BalasHapus